Laman

Jumat, 13 November 2015

JIKA IBUMU SEORANG PERAWAT


Jika ibumu seorang perawat..

Kamu akan merasa kesepian, karena tak setiap saat ibumu tidur disebelahmu membacakan dongeng atau siap mendengarkan keluh kesahmu disaat akan tidur malam. Terkadang ia harus tetap berjaga di ruangan rumah sakit saat malam, hingga esok pagi.

Jika ibumu seorang perawat..

Mungkin kamu pernah diajaknya berjaga malam, saat kamu tak ada yang menjaga dirumah. Misalnya ayahmu sedang keluar kota. Sedangkan ibumu tak mau membebani ibunya atau mertuanya untuk menjagamu. Tapi tenang, ibumu tak akan membiarkanmu masuk keruangan para pesakit. Ia selalu memiliki ruang aman yang sehat untukmu..

Jika ibumu seorang perawat..

Mungkin ada saat dimana acara sakral terlewati, misalnya saat Idul Fitri ibumu memiliki tugas jaga di Rumah Sakit tak sempat menyiapkan ketupat dirumah. Tapi yakinlah, ibumu memiliki cara membayar itu semua dilain waktu.

Jika Ibumu seorang perawat..

Ketika kamu sakit, kadang ibumu harus menjaga oranglain yang lebih sakit di tempat kerjanya. Tapi ibumu akan pulang dengan membawa obat ampuh yang segera mengobati sakitmu. Karena ibumu telah menceritakan sakitmu pada dokter yang handal di Rumah Sakit.

Jika Ibumu seorang perawat..

Ia memiliki proteksi lebih terhadap kebersihan, ibumu tau apa ciri-ciri diare, suhu demam mu atau semacamnya. Sehingga kau akan tetap sehat dan sakit tak menjadi lama.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Ada banyak kisah yang akan diceritakan padamu sebelum kamu tidur. Fungsinya, agar kamu bisa mengambil hikmah dan manfaat dari orang-orang sekitarnya di rumah sakit.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Kamu tak akan memiliki ayah seorang perokok. Titik.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Kamu akan melihat ibumu selalu mandi sepulang kerja, sungguh ia tak ingin membawa virus ke lingkungan keluarganya.

Jika ibumu Seorang Perawat..

Mungkin perhatiannya tak tercurah padamu 24 jam. Karena perkerjaannya. Tapi yakinlah, setiap waktunya bersamamu akan menjadi berkualitas karena perhatiannya. Perhatiannya jauh lebih banyak ketimbang pasien yang harus diberikan perawatan di rumah sakit. Sungguh.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Tiada hari tanpa membincangkanmu di lingkungan kerjanya, sungguh ibumu ingin menunjukkan betapa uniknya sikapmu, celotehanmu dan perilaku dalam perkembangan anaknya.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Kelak saat kau dewasa, dan mendapati ibumu telah tua. Kau akan berbangga hati, bahwa ibumu masih juga dikenali dan disukai para pasien yang pernah dirawatnya.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Ibumu tak lagi bekerja karena usianya. Dia telah berhenti merawat banyak pasien di rumah sakit seperti rutinitasnya. Tapi, ia tak akan pernah berhenti mengurusimu.. anaknya. Walaupun kau tau, bahwa saat ini, saat kau dewasa adalah waktumu untuk merawat ibumu yang seorang perawat itu.

Jika Ibumu Seorang Perawat..

Berbanggalah. Kamu telah memiliki sosok perawat kehidupan. Ia akan memiliki rasa “Care & Giving” selama hidupnya. Kamu, adikmu, dan Ayahmu adalah prioritas hidup yang akan ibumu rawat, selama nafasnya masih berembus.

Copas dari tulisan Rinta Wulandari di web kompasiana tgl 24 Desember 2014
http://m.kompasiana.com/rintawulandarii/jika-ibumu-seorang-perawat_54f387c7745513932b6c7a69





Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar